Recent Posts

Kamis, 10 Mei 2012

Diusir warga, suami-istri penyiksa anak ditahan - Video ibu siksa balita tersebar (LANJUTAN...)



Sindonews.com - Tak sudi wilayah mereka ditempati pembunuh, warga Kampung Baru, Kecamatan/Kabupaten Cianjur mengusir orang tua penyiksa anaknya yang berusia tiga tahun, Dina Alfahira, hingga tewas.

Polisi pun akhirnya menahan orang tua korban, Rudi Rustiadi dan Imas Kartika (ibu tiri korban), untuk dimintai keterangan. ”Kami mengamankan kedua orang tua korban untuk dimintai keterangannya.Namun, kedua orang itu belum ditetapkan sebagai tersangka karena masih dalam proses pemeriksaan,” ujar Kapolres Cianjur AKBP Agustri Heryanto, melalui Kabag Humas Polres Cianjur AKP Achmad Suprijatna, Senin (30/4/2012).

Polisi juga memeriksa sejumlah saksi yang kebanyakan dari warga. ”Sebanyak tujuh orang saksi tengah kami mintai keterangannya. Dan dua di antaranya ada yang mengarah jadi tersangka,” ujarnya. 

Menurut Kapolres, hingga saat ini pihaknya belum mengetahui motif pembunuhan terhadap Dina Alfahira. ”Kami masih menunggu pemeriksaan terhadap kedua orang tuanya dan saksi, dan juga menunggu hasil autopsi korban,” tuturnya.

Sementara itu, jasad korban Dina Alfahira yang masih berada di Kamar Pemulasaraan Jenazah Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur, langsung dibawa ibu kandungnya untuk dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) di Sukabumi. 

”Hari Minggu sore (29/4), jasadnya sudah dibawa pihak keluarga dari ibu kandung korban. Mereka langsung membawanya dan akan dikebumikan di TPU setempat,” ujar Kepala Pemulasaraan Kamar Jenazah RSUD Cianjur Udin Wahyudin.

Sebelumnya, diduga disiksa kedua orang tuanya, Dina Alfahira tewas dengan kondisi tubuh penuh luka. Hampir di sekujur tubuhnya terdapat luka mengenaskan. Di bagian tangan dan kakinya terdapat sejumlah luka sundutan rokok, dan kedua kelopak matanya lebam diduga bekas pukulan tangan kosong.

Selain itu, di bagian kepalanya terdapat luka memar. Informasi yang berhasil dikumpulkan, peristiwa tersebut terungkap pada Sabtu 28 April di rumah kontrakan kedua orang tuanya di Kampung Baru RT 01/21, Kelurahan Sayang, Kecamatan/Kabupaten Cianjur. 

Saat itu, jasad Dina dibawa kedua orang tuanya ke daerah Sukaluyu untuk dimakamkan. Namun, petugas pemakaman merasa perlu melihat terlebih dahulu kondisi jasad yang akan dimakamkan.

Kaget melihat kondisi tubuh bocah tersebut yang tak lazim, petugas pemakaman pun segera membawa jasadnya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Cianjur. Pihak rumah sakit pun langsung melaporkannya ke aparat dan akhirnya kasus pembunuhan ini terungkap. 

Kepolisian langsung melakukan penyelidikan dugaan penyiksaan hingga tewasnya Dina Alfahira. Selain itu, keluarga yang baru tinggal tujuh bulan di wilayah tersebut dikenal tertutup. Hanya Rudi saja yang kerap bergaul dengan masyarakat.(azh)




Editor: Hariyanto Kurniawan
Laporan: (koran Sindo)



Artikel Terkait :
http://www.sindonews.com/read/2012/05/01/447/621405/diusir-warga-suami-istri-penyiksa-anak-ditahan#

Video ibu siksa balita tersebar



Sindonews.com - Video kekerasan seorang ibu terhadap anaknya sendiri, tersebar melalui layanan BlackBerry Messenger (BBM). Video berjudul "Ibu sinting tega menganiaya anak sendiri, sebarkan BM ini jika kalian msih punya hati nurani" tersebut berdurasi 4.17 menit.


Dalam rekaman yang dibuat dalam kamar tidur itu, tampak seorang ibu sedang duduk di atas kasur. Ibu itu menggunakan baju lengan panjang garis-garis warna hijau dan celana pendek. Rambutnya sebahu, dan diikat. Warna kulit ibu itu putih. 


Dengan emosi, ibu itu memukuli seorang anak balitanya yang sedang telungkup dengan bantal berkali-bali. Anak yang dipukulnya tampak menangis kencang histeris. Balita yang dipukul itu mengenakan baju kuning dan popok berwarna coklat.


Setelah capek memukul dengan bantal, ibu itu memukulnya kepala balitanya sendiri dengan tangannya. Kemudian, dia mencubitnya lengan, kaki, dan badan anak itu dengan emosi. Sambil memaki, ibu itu terus memukul balita yang teriak kesakitan. 


Tak hanya itu, ibu itu juga tega memukul anak balitanya dengan semua benda yang dia temukan di sekitar kasur, seperti sisir dan lainnya. Lalu, dia kembali memukul kepala balitanya tersebut dengan bantal berkali-kali. Baru setelah dia berhenti sejenak.


Sementara seseorang yang mengambil gambar terus merekam adegan penyiksaan itu sambil terus membujuk sang ibu agar tidak memukul balitanya lagi. Namun, sang perekam video tidak berusaha menghentikan ibu tersebut.


Dalam video itu juga tampak terlihat seorang anak kecil berusia sekira lima tahun. Namun, tidak berdaya, dia hanya bisa berdiri sambil sesekali mendekati ibu yang masih berusia muda itu. Diduga, dalam kamar itu berisi tiga sampai empat orang. Hingga kini, belum diketahui dari mana video itu berasal. 


Namun, dari logat yang digunakan tampak seperti bahasa Melayu. Dari manapun video itu berasal, kekerasan terhadap tak bisa dibiarkan. Hingga kini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.


Sementara dari pengirim video itu mengatakan, mendapat rekaman video dari salah seorang temannya yang juga mendapatkan rekaman video itu dari temannya. Hingga kini, video penyiksaan Ibu terhadap balitanya itu sudah tersebar luas di tengah masyarakat.




Editor: Hariyanto Kurniawan
Laporan: Hasan Kurniawan (Sindonews)


Artikel Terkait :
http://www.sindonews.com/read/2012/05/09/437/626801/video-ibu-siksa-balita-tersebar#

 
Design by Free WordPress Themes | Bloggerized by Lasantha - Premium Blogger Themes | Justin Bieber, Gold Price in India